Image Credit : NU Online |
Risallahislami Religius Doa Dimudahkan Segala Urusan Dunia dan Akhirat – Kehidupan yang umat muslim jalani ini tak selamanya sesuai dengan keinginan atau bahkan ada banyak sekali urusan yang sulit diselesaikan. Meski begitu, dalam agama Islam terdapat doa dimudahkan segala urusan. Dengan membaca doa-doa itu, urusan yang sedang dihadapi bisa berjalan dengan lancar.
Setiap manusia tak luput dari masalah hidup. Segala permasalahan yang datang silih berganti terkadang membuat putus asa.Namun sebagai umat Islam, ketika menghadapi masalah hidup sebaiknya berserah kepada Allah SWT dengan cara berdoa.
Berdoa bagi umat Islam merupakan senjata yang ampuh setiap melaksanakan kegiatan atau aktivitas. Dalam menjalani aktivitas sehari-hari, setiap orang dianjurkan untuk memanjatkan doa terlebih dahulu.
Doa merupakan pengharapan seorang hamba kepada Tuhannya. Doa merupakan sumber kekuatan, terutama dalam masa-masa sulit. Doa dapat diibaratkan sebuah senjata, obat, serta pintu segala kebaikan.
Waktu yang Mustajab Untuk Berdoa
Image Credit : NU Online |
Dalam Islam, terdapat waktu-waktu yang mustajab untuk berdoa. Dilansir dari bebagai sumber, berikut adalah waktu yang mustajab untuk berdoa.
1. Pada tengah malam (sepertiga malam) dan akhir shalat fardhu.
Rasulullah ditanya, “Pada waktu apa doa (manusia) lebih didengar (oleh Allah)?” Lalu Rasulullah SAW menjawab, “Pada tengah malam dan pada akhir tiap shalat fardhu (sebelum salam).” (Mashabih Assunnah).
2. Antara Adzan dan Iqamah.
Hal ini berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW yang berbunyi: “Doa antara adzan dan iqamah tidak ditolak (oleh Allah).” (HR Ahmad).
3. Diantara dua khutbah.
Baik dalam salat Jumat maupun shalat dua hari raya (Idul Fitri dan Idul Adha).
4. Waktu sahur di bulan Ramadhan.
Rasulullah SAW bersabda: “Rabb kita, Allah SWT, turun pada tiap malam ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir, lalu berfirman; “Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan baginya. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka aku beri kepadanya. Siapa yang meminta ampunan, maka Aku akan mengampuni-nya.” (HR Bukhari Muslim). Segala urusan yang kita jalani ini akan menjadi lebih mudah apabila dijalani dengan doa dan juga berusaha. Oleh karena itu, meskipun sudah membaca doa dimudahkan segala urusan, tetapi tanpa dibarengi dengan usaha, maka hasilnya akan sia-sia.
Dirangkum dari berbagai Sumber berikut adalah doa - doa di Mudahkan Segala Urusan Dunia dan Akhirat. Doa tersebut bertujuan agar semua urusan dimudahkan dan dilancarkan. Dengan membaca doa tersebut Anda akan selalu tenang setiap kali menghadapi berbagai masalah dan cobaan hidup.
1. Doa Ashabul Kahfi (Doa Dilancarkan Segala Urusan dengan Rahmat-Nya
رَبَّنَا ءَاتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
Robbanaa aatinaa minladunka rohmataw wahayya lanaa min amrinaa rosyada
Artinya: “Wahai Tuhan kamu berikanlah rahmat kepada kami dari sisiMu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami.” (Q.S Al Kahfi 10).
2. Doa Memohon Pertolongan
يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا
Ya hayyu ya qoyyum bi rahmatika astaghiits, wa ash-lihlii sya’nii kullahu wa laa takilnii ilaa nafsii thorfata ‘ainin abadan
Artinya: Wahai Rabb Yang Maha Hidup, wahai Rabb Yang Maha Berdiri Sendiri tidak butuh segala sesuatu, dengan rahmat-Mu aku minta pertolongan, perbaikilah segala urusanku dan jangan diserahkan kepadaku sekali pun sekejap mata mendapat pertolongan dari-Mu selamanya.
3. Doa Dimudahkan Segala Urusan dari Nabi Musa
Doa Nabi Musa ketika akan menghadapi fir'aun
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Rabbisy ra'hlii shodrii wassirlii amrii, wa'hlul u'qdatam millisaanii yafqohuu qoulii
Artinya:
Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thoha: 25-28)
4. Doa Diberi Kesuksesan dalam Pekerjaan
“Allahumma innii as aluka khairal mas alati wa khoiro du’aai wa khairan najaahi wa khayr al ‘amal wa khairat’s tzawaabi wa khairal hayati wa khairal mamaati tsabbitnii wa tsaqil mawazini wa hafif iimaani warfa’ darajatina wa taqabbal sholawat waghfir khathii atii wa as aluka darojatil ‘ulya fil jannati.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu dengan sebaik-baik permohonan, sebaik-baiknya doa, sebaik-baiknya keberhasilan, sebaik-baiknya amal perbuatan, sebaik-baiknya pahala, sebaik-baiknya kehidupan dan sebaik-baiknya kematian. Tetaplah padaku serta perbesarlah timbangan amal kebaikanku, kuatkanlah keimananku, tinggikanlah derajatku, terimalah sholat-sholatku, ampunilah dosa kesalahanku, dan aku mohon kepada-Mu untuk mendapatkan tingkat tertinggi dalam surga.”
5. Doa agar Pekerjaan Dilimpahi Keberkahan
Berikut doa yang bisa dibaca sebelum berangkat kerja agar meraih keberkahan. Doa ini tercantum dalam kitab Ad Du'a karya Imam At Thabrani.
Allahumma innii as'aluka min fadhlika wa athaa'ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du'aa'i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijaabah wa anta laa tukhlifu wa'daka wa laa tukadzzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassirhu lanaa wa maa karahta min syaiin fa karihhu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi' annal islaam ba'da iz a'thaitanaa.
Artinya:
"Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaanMu dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendustainya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan."
6. Bacaan Doa Agar Dilancarkan Segala Urusan yang Berat
رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِي
“Robbanaa laa tuakhidznaa in nasiinaa au akhtha’naa, rabbanaa walaa tahmil ‘alainaa ishran kamaa hamaltahu ‘alalladziina min qoblina, robbana walaa tuhammilnaa maa laa thoo qotalana bih, wa’fuanna waghfirlanaa warhamnaa, anta maulana fansurna ‘alal qaumil kafirin.”
Artinya: “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau salah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup aku memikulnya. Beri maaflah kami, ampunilah kami, dan rahmatilah kami. Engkau penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir.” (QS. al-Baqarah ayat 286)
7. Bacaan Doa Agar Dilancarkan Segala Urusan yang Berhubungan dengan Janji
“Allahumma innii as’aluka min fadhlika wa athaa’ika rizkan thayyiban mubaarakan. Allahumma innaka amarta bid du’aa’i wa qadhaita alayya nafsaka bil istijabah wa anta laa tukhliful wa’dah wa laa tukadzibu ahdaka. Allahumma ma ahbabta min khairin fa habbibhu ilaina wa yassir lanaa wa maa karahta min syai’in fa karichu ilaina, wa jannibnaahu wa laa tunzi’ annal islaam ba’da iz a’thaitanaa.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta dari keutamaan dan pemberianMu, rizki yang baik lagi berkah. Ya Allah sesungguhnya Engkau memerintahkan untuk berdoa dan memutuskan atasku pengabulan doa, dan Engkau Zat Yang tidak melanggar janji dan tidak mendekatinya. Ya Allah, tidak ada kebaikan yang Engkau sukai, kecuali Engkau jadikan kami mencintai kebaikan tersebut dan mudahkan kami mendapatkannya. Dan tidak ada sesuatu yang Engkau benci kecuali Engkau jadikan kami benci terhadap sesuatu tersebut dan jauhkanlah kami darinya. Dan janganlah Engkau cabut dari kami keislaman kami setelah Engkau berikan.” (Kitab Ad Du’a karya Imam At Thabrani)
8. Bacaan Doa Agar Dilancarkan Segala Urusan yang Terasa Sulit
وَلَا تَقْعُدُوْا بِكُلِّ صِرَاطٍ تُوْعِدُوْنَ وَتَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ مَنْ اٰمَنَ بِهٖ وَتَبْغُوْنَهَا عِوَجًاۚ وَاذْكُرُوْٓا اِذْ كُنْتُمْ قَلِيْلًا فَكَثَّرَكُمْۖ وَانْظُرُوْا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الْمُفْسِدِيْنَ
Artinya: “Dan janganlah kamu duduk di setiap jalan dengan menakut-nakuti dan menghalang-halangi orang-orang yang beriman dari jalan Allah dan ingin membelokkannya. Ingatlah ketika kamu dulunya sedikit, lalu Allah memperbanyak jumlah kamu. Dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang berbuat kerusakan.” (QS. al-Araf ayat 86)
9. Bacaan Doa Agar Dilancarkan Segala Urusan dalam Berkata-kata
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
Robbisyrokhlii shodrii wayassirlii amrii wahlul ‘uqdatam millisaanii yahqohuu qoulii
Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku.” (QS. At Thaha ayat 25-28)
10. Bacaan Doa Agar Dilancarkan Segala Urusan Dunia dan Akhirat
Allahumma la sahla illa ma ja’altahu sahla, wa anta taj’alul hazna idza syi’ta sahla.
Artinya: “Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki pasti akan menjadi mudah.”
Nah itu tadi ialah kumpulan doa dimudahkan segala urusan di dunia dan di akhirat yang bisa
Anda panjatkan serta amalkan. Semoga informasinya bisa menambah amal
sekaligus ilmu Anda. Selamat mencoba.
0 comments:
Post a Comment